Hiker meninggal di Grand Canyon Trail di tengah suhu musim panas yang sangat tinggi

by jessy
Hiker meninggal di Grand Canyon Trail di tengah suhu musim panas yang sangat tinggi

Seorang pria berusia 67 tahun dari Alvarado, Texas, meninggal di South Kaibab Trail di Taman Nasional Grand Canyon sambil berusaha mencapai Sungai Colorado, menurut Layanan Taman Nasional.

Pusat Komunikasi Regional Grand Canyon menerima laporan pejalan kaki yang tidak responsif di jalan setapak, di bawah Cedar Ridge, pada 8 Juli, tepat sebelum siang hari, menurut NPS. Bystanders memulai CPR sementara personel medis Layanan Taman Nasional dan sukarelawan merespons dengan berjalan kaki, menurut NPS.

Pria itu berusaha mencapai sungai untuk menginap semalam di Phantom Ranch, kata NPS. Upaya untuk menyadarkannya tidak berhasil.

Taman Nasional Grand Canyon terlihat dari South Kaibab Trail

Nurphoto/Nurphoto via Getty Images

Pejalan kaki itu berbalik di Skeleton Point dan sedang kembali ke jalan setapak ketika insiden itu terjadi, menurut NPS.

Suhu musim panas di bagian jejak yang terbuka dapat melebihi 120 derajat, menciptakan kondisi yang sangat berbahaya bagi pejalan kaki, menurut NPS.

“Selain panas, kondisi medis yang sudah ada sebelumnya dapat menambah stres fisik, membuat hiking musim panas sangat berisiko, terutama selama jam panas puncak jam 10 pagi sampai jam 4 sore penjaga taman sangat menyarankan agar tidak hiking di ngarai bagian dalam selama jam-jam itu dan mendesak semua pengunjung untuk sangat berhati-hati ketika merencanakan kenaikan selama bulan-bulan musim panas,” NPS mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Investigasi atas insiden itu sedang dilakukan.

Related Posts

Leave a Comment

two × 1 =

Lapak Asik is a blog focused on providing practical information and guidance about BPJS Ketenagakerjaan services in Indonesia

Latest News

© 2024 – All Right Reserved lapakasik